Pada hari Minggu tanggal 16 Oktober 2022 telah resmi dikukuhkan Laksamana Pertama TNI (Purn.) Dr. drg. R.A.Nora Lelyana, M.HKes., FICD sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2022 – 2027 di Gedung Airlangga Sharia & Entrepreneurship Education Center Kampus B Unair Surabaya.
Adapun susunan kepengurusan Ikasmada yang baru dikukuhkan antara lain Ketua bidang 1 Organisasi dan Keanggotaan Alumni Benny Fauzan. Ketua bidang 2 Dana Usaha dan Kerjasama Ardo Sahak. Selanjutnya, Ketua bidang III Informasi dan Komunikasi (Infokom) Andi Prayogo. Ketua Bendahara, Pudhi Sudihastuti, Ketua Sekjen Agus Kumara. Ketua Humas Deddy SW.
Selanjutnya, Ketua Bidang IV Pendidikan, Pengembangan Alumni dan Almamater, Niko Azhari Hidayat. Ketua Bidang V Seni, Budaya, Olahraga dan Kegiatan Kreatif Satrya Husada. Ketua Bidang VI Agama, Sosial, dan Pengabdian Masyarakat, Unggul Satoto. Terakhir, Ketua Bidang VII Koordinator Lintas Alumni, Andi Kumanadi.
Ketua Ikasmada Laksamana Pertama TNI (Purn.) Dr. drg. R.A.Nora Lelyana, berpesan agar para anggota sekaligus alumni tetap solid. Ia juga mengajak untuk bekerjasama mengembalikan kejayaan alumni SMA Negeri 2 Surabaya. “Tentunya tidak mudah di era berakhirnya pandemi dan awal tahun politik Indonesia,” ujar beliau.

Ibu Nora menekankan bahwa jangan sampai Ikasmada dibawa ke ranah politik, seiring dengan bakal digelarnya Pemilu 2024. “Kita netral, meski tidak ada larangan kepada anggota untuk berpolitik. Tapi jangan kemudian menunggangi Ikasmada untuk tujuan politik,” tegasnya.
Ibu Nora menjelaskan, pihaknya juga sudah menyiapkan rangkaian kegiatan yang berdampak untuk alumni, almamater dan masyarakat bersama kepengurusan baru. “Kita akan bermitra dengan masyarakat, dengan pemerintah daerah dan mendukung program pemerintah serta visi dari Ikasmada,” katanya.
Sementara itu, Kepala SMA 2 Surabaya, Linggawati berharap kepengurusan saat ini bisa memberikan kerjasama yang solid dan jaya. Ia juga berharap program kerja Ikasmada ke depan memberi kontribusi kepada almamater baik secara materiil dalam membantu pembangunan infrastruktur maupun non materiil seperti alumni berbagi ilmu dengan guru dan siswa. “Berdasarkan sejarahnya semua sekolah besar dan berprestasi selalu ada gerakan dukungan dari alumninya,” tandasnya.